SURABAYA – Persebaya Surabaya mengawali BRI Super League 2025/26 dengan kekalahan. Untuk itu, Persebaya bertekad kembali ke jalur kemenangan ketika menantang Persita Tangerang pada pekan ke-2 di Stadion Indomilk Arena, Tangerang, Sabtu (16/8) sore.
Dalam enam pertemuan yang telah dilakoni, Persebaya sangat dominan atas Persita. Dimana Bajul Ijo mencatatkan empat kemenangan dan dua kali imbang kontra Persita.
Tak hanya itu, Persebaya juga memiliki keunggulan lain. Persita juga menderita di laga pertama musim ini. Mereka menyerah 0-4 dari Persija Jakarta.
"Kami (sudah) menganalisis Persita, dalam hal ini (persiapan) kami dengan bekerja keras selama seminggu. Saya pikir kami siap untuk mendapatkan tiga poin," ungkap gelandang Francisco Rivera dalam sesi jumpa pers jelang pertandingan, Jumat (15/8).
Kendati demikian, Bruno Moreira dkk. patut waspada. Pasalnya, Pendekar Cisadane kerap menjadi lawan yang merepotkan. Dalam empat laga terakhir, duel kedua tim selalu diakhiri dengan skor minim. Persebaya hanya mampu mencetak satu gol ke gawang Persita.
"Kami melihat hal-hal apa saja yang perlu kami tingkatkan, dan kita akan lihat (hasilnya) besok. Seperti yang Francisco katakan, kami datang ke sini untuk bertarung demi tiga poin dan kami menyiapkan tim untuk itu," jelas pelatih Persebaya Eduardo Perez.
Lebih lanjut juru taktik asal Spanyol itu bersyukur memiliki pemain berkualitas seperti Dejan Tumbas. Menurutnya, pemain asal Serbia itu mampu bermain di berbagai posisi di lapangan dengan baik.
"Sejujurnya, ini sangat penting untuk kami sebagai pelatih. Jika kami memiliki pemain yang serba bisa, yang bisa bermain di berbagai posisi, dan di semua posisi bisa melakukannya dengan sangat baik, bayangkan betapa senangnya saya memiliki pemain seperti ini," kata Perez.
Pelatih berusia 48 tahun itu mengaku terus mencari solusi atas kekalahan timnya di laga pertama. Mengenai strategi dan formasi yang akan diterapkan menghadapi Persita, tak tertutup kemungkinan dia mencoba strategi baru.