JAKARTA - Pekan ke-2 BRI Super League 2025/26 telah berakhir, dan gegap gempita dukungan dari suporter membanjiri stadion, yang terangkum dalam ulasan berikut ini.
Dari sisi jumlah penonton di stadion, pekan ke-2 BRI Super League 2025/26 tidak seramai pekan ke-1. Sebagai perbandingan, pekan 1 diramaikan oleh 89.997 penonton, sedangkan pekan 2 lebih dari setengahnya, yakni 51.042.
Jika di rata-rata, sebanyak 5.671 hadir di sembilan venue, atau sekitar 2.836 suporter dari setiap tim BRI Super League yang berjumlah 18.
Dua tim promosi, PSIM Yogyakarta dan Persijap Jepara, mencatatkan jumlah penonton terbanyak pada pekan ke-2 BRI Super League 2025/26. PSIM yang menjamu Arema FC di Stadion Sultan Agung, Bantul, dihadiri oleh 8.618 suporter (57,45% dari kapasitas venue).
Sedangkan duel Persijap vs Persib Bandung, di Stadion Gelora Bumi Kartini, sebanyak 96,61% kapasitas terisi, atau sekira 8.212 penonton. Ramainya antusias suporter pada dua laga tersebut tidak mengherankan, sebab kedua tim sudah lama tak merasakan atmosfer kompetisi antarklub sepak bola Indonesia untuk waktu yang sangat lama.
Stadion Manahan Hampir Full House
Masih pada pekan 2 BRI Super League 2025/26, laga klasik antara Persis Solo vs Persija Jakarta mencatatkan rekor tersendiri. Duel kedua tim di Stadion Manahan menjadi pertandingan dengan jumlah suporter terbanyak.
Meski persentasinya tidak sampai 70% dari total kapasitas stadion, sebanyak 13.980 penonton jadi yang terbanyak pada pekan 2 ini.
Sebaliknya, partai PSBS Biak vs Borneo FC Samarinda di Stadion Maguwoharjo jadi yang paling sedikit dihadiri penonton. Tercatat hanya ada 150 suporter menyaksikan langsung pertandingan tersebut.
Jika pekan 1 dan 2 digabung, maka total 141.039 penonton hadir menyaksikan duel-duel terbaik di BRI Super League 2025/26.