Pesan Penting Dibalik Perhelatan BRI Goes To Campus Di Universitas Gadjah Mada

Pesan Penting Dibalik Perhelatan BRI Goes To Campus Di Universitas Gadjah Mada

28 Oktober 2025

BRI SUPER LEAGUE 2025-26

YOGYAKARTA - Kegiatan BRI Goes to Campus berlanjut di Yogyakarta. Pada Minggu sore (26/10), kegiatan tersebut diselenggarakan di Universitas Gadjah Mada (UGM). Tepatnya di Gedung Olah Raga (GOR) Pancasila, Sleman, Yogyakarta.

Hadir dalam hajatan tersebut, Takeyuki Oya, General Manager Strategic of Competition I.League, Hempri Suyatna, Direktur Kemahasiswaan UGM, serta Azmi Khalid Area Head Region 11 Yogyakarta.

Pada acara yang dikemas dalam bentuk diskusi santai itu juga dihadirkan pemain bintang PSIM Yogyakarta pada BRI Super League 2025/26, Ze Valente dan bintang PSS Sleman yang saat ini berstatuskan sebagai top skorer sementara Pegadaian Championship 2025/2026, Gustavo Tocantins.

Kehadiran dua pemain tersebut, membuat suasana lebih menarik. Keduanya, menjelaskan persepsi mereka tentang kompetisi sepak bola Indonesia. “Musim ini persaingan BRI Super League sangat ketat. Saya sangat menyukainya,” jelas Valente.

Di sisi lain, Takeyuki Oya menjelaskan kepada semua peserta bahwa kompetisi sepak bola Indonesia telah menjadi sebuah industri secara global. Kedepannya, lanjut Oya, seiring dengan perkembangan kualitas kompetisi, maka akan membutuhkan tenaga-tenaga kerja yang mumpuni atau memunculkan banyak peluang kerja. 

Azmi Khalid juga menyampaikan informasi yang hampir sama. Dalam sambutannya Azmi Khalid menyebut perputaran uang per tahunnya dari kompetisi sepak bola, akan terus meningkat. Seperti diketahui, pada survei yang dilaksanakan pada tahun lalu, perputaran uang di industri sepak bola Indonesia mencapai Rp 10,2 triliun. “Angka tersebut bisa bertambah lagi,” sebut Azmi.

Direktur Kemahasiswaan UGM, Hempri Suyatna, mengapresiasi hajatan BRI Goes to Campus yang memilih UGM sebagai salah satu kampus tujuan. Ia berharap kegiatan ini dapat memperkuat semangat industrialisasi sepak bola di Indonesia. “Kami optimistis, karena potensi sepak bola Indonesia luar biasa. Kami ingin I.League terus mendorong talenta-talenta muda agar bisa berkembang,” ungkap Hempri.

Sementara itu, sebelum dilaksanakan kegiatan BRI Goes to Campus, I.League juga menyelengarakan BRI Goes to School pada Kamis (23/10). Lokasinya di SMA Muhammadiyah 5 Yogyakarta. 

Selain dihadiri perwakilan BRI, agenda yang melibatkan hampir 1400 pelajar tersebut, juga diramaikan dengan kehadiran bintang PSIM Yogyakarta, Franco Ramos Mingo dan pilar PSS Sleman, Jajang  Mulyana. 

“Kami ucapkan beribu terima kasih atas diselenggarakannya BRI Goes to School ke sekolah kami. Kami meyakini, acara ini akan sangat dikenang anak-anak karena menghadirkan dua bintang dari dua klub yang memiliki pendukung fanatik di Yogyakarta,” bilang Titin Yulianti Prawesti, Kepala Sekolas SMA 5 Muhammadiyah Yogyakarta.