YOGYAKARTA – Jeda kompetisi momen FIFA Match Day berlangsung cukup panjang. Namun demikian, kondisi fisik penggawa Laskar Mataram dipastikan tetap terjaga prima meski kompetisi BRI Super League 2025/26 sementara rehat.
“Kondisi fisik pemain saat ini cukup baik. Mereka bisa menyelesaikan pertandingan tanpa masalah, melakukan lari intensitas tinggi di menit-menit akhir,” kata pelatih fisik PSIM Yogyakarta, Jorge Gomez Alba.
Menurut Jorge, salah satu faktor yang bisa menjadi indikator kondisi fisik pemain adalah keadaan setelah laga.
Tak lupa dia mengimbau kepada anak asuhnya untuk selalu melaporkan, apabila ada keluhan fisik yang dialami oleh mereka.
“Setelah pertandingan, mereka tidak melaporkan kelelahan yang berlebihan. Ini menunjukkan bahwa mereka dalam kondisi yang baik,” ujar pelatih kelahiran 9 Desember 1994 tersebut.
Meski tidak semua pemain memiliki beban fisik yang sama dalam pertandingan, Jorge selalu memberikan program latihan yang intensitasnya lebih untuk menyamakan beban fisik pemain yang belum atau jarang dimainkan.
“Untuk pemain yang belum atau jarang bermain, kami mencoba menyamakan beban fisik mereka selama di latihan,” jelas Jorge. Menurutnya hal ini penting untuk menjaga stabilitas performa tim.
Jorge juga menuturkan, fisik pemain Laskar Mataram saat ini sudah lebih baik apabila dibandingkan saat pra musim. Mengingat kondisi fisik pemain secara individu berbeda-beda, ia memberi beban latihan secara bertahap kepada semua penggawa.
“Selama ini, kami memulai dengan intensitas rendah dan secara bertahap meningkatkan intensitas latihan,” tutur pelatih kelahiran Madrid tersebut.
“Hal ini kami sesuaikan dengan kondisi pemain saat pra musim. Beberapa pemain kami sempat memiliki jeda bermain sekitar empat bulan dari musim lalu sehingga kami harus berhati-hati tidak memaksakan fisik mereka terlalu keras, untuk mencegah risiko kelelahan berlebihan dan cedera,” ucapnya menambahkan.
Dengan intensitas latihan bertahap, Jorge mengaku bahwa para pemain bisa menerima pola latihannya sehingga membuahkan kondisi fisik yang baik, seperti saat ini.
“Hasil kondisi fisik yang baik ini karena pemain mau bekerja keras dan berlatih intensif. Kami akan terus menjaga intensitas latihan seperti ini,” pungkasnya.
PSIM saat ini menjadi tim promosi yang mampu mengejutkan performanya. Tim asuhan pelatih Jean-Paul Van Gastel saat ini ada di peringkat ke-3 papan klasemen sementara.
Dari tujuh laga yang sudah dijalani, PSIM mencatat 12 poin dengan tiga kali menang, tiga kali imbang dan sekali kalah. Posisinya ada di bawah Borneo FC Samarinda yang ada di peringkat teratas dengan 18 poin dan Persita Tangerang di posisi ke-2 dengan nilai 13.