JAKARTA - Jens Raven langsung menunjukkan kelasnya sebagai mesin gol baru klub BRI Super League 2025/26 Bali United FC. Dia tampil luar biasa saat membela Timnas Indonesia U23 dalam laga pembuka ASEAN U23 Championship melawan Brunei Darussalam di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Selasa (15/7) malam.
Tim nasional berhasil meraih kemenangan telak 8-0, dimana enam dari delapan gol itu dicetak oleh satu nama wakil dari Bali United itu.
Gol-golnya tercipta di menit ke-2, 8, 31, 33, 40, dan 62. Aksinya yang tajam dan mematikan di kotak penalti membuatnya layak dinobatkan sebagai pemain terbaik pada laga tersebut. Sedangkan dua gol tambahan Indonesia dicetak oleh Arkhan Fikri pada menit ke-20 dan Rayhan Hannan pada menit ke-35.
Jens Raven mengaku terkejut dengan pencapaian luar biasanya tersebut, karena tidak menyangka bisa mencetak setengah lusin gol dalam satu pertandingan.
“Saya tidak mengira bisa cetak gol sebanyak ini. Saya katakan sebelum laga ingin cetak 1 gol baru pikir gol kedua. Akhirnya bisa 6 gol, saya sungguh senang,” kata striker muda kelahiran Belanda ini.
Selain itu rekan satu klubnya di Bali United, Rahmat Arjuna juga mendapat menit bermain dalam laga ini. Menjalani debut pertamanya bersama Timnas U23 dan tampil solid meski hanya bermain selama 45 menit. Dia bahkan turut andil dalam terciptanya salah satu gol Jens Raven lewat pelanggaran di kotak penalti yang mengarah padanya.
Sementara itu, satu nama lain dari Bali United, Kadek Arel, belum diturunkan oleh pelatih. Ia kemungkinan besar disimpan sebagai bagian dari strategi rotasi tim untuk dua laga krusial berikutnya melawan Filipina (18/7) dan Malaysia (21/7) mendatang.
Meski begitu pelatih kepala Timnas Indonesia U23, Gerald Vanenburg tetap menekankan bahwa hasil besar ini belum menjadi jaminan segalanya berjalan sempurna. Dia menilai masih ada aspek permainan yang perlu dibenahi sebelum menghadapi dua laga berikutnya di fase grup.
“Tim bermain baik malam ini namun ada beberapa catatan yang perlu diperbaiki untuk pertandingan berikutnya. Saya pikir semua pemain menerapkan yang ada di latihan sehingga memengaruhi di pertandingan,” jelas Vanenburg.