SOLO - Laga penuh drama tersaji saat Persis Solo menjamu Persijap Jepara di Stadion Manahan pada pekan ke-5 BRI Super League 2025/26. Laskar Kalinyamat sukses mencuri tiga poin di kandang Laskar Sambernyawa.
Persis Solo yang butuh kemenangan untuk mengangkat posisi mereka di papan klasemen menurunkan komposisi pemain terbaiknya. Sementara itu, Persijap Jepara yang sebelumnya melalui dua laga tanpa kemenangan juga tak ingin perjalanannya di Stadion Manahan berujung sia-sia.
Laga dengan intensitas keras praktis tersaji. Pada babak pertama saja, sudah ada tiga kartu kuning yang dikeluarkan wasit. Carlos Franca, Dicky Kurniawan, dan Elvis Sakyi, semuanya dari Persijap, dihadiahi kartu kuning.
Gol yang dinanti akhirnya tercipta tujuh menit babak kedua dimulai. Bukan tuan rumah yang berpesta, melainkan tim tamu yang memimpin lebih dulu melalui gol yang dicetak Rosalvo.
Situasi tak menjadi lebih baik bagi Persis setelah Sho Yamamoto mendapatkan kartu merah menit 74. Akan tetapi, kurang dari lima menit berselang, Cleylton berhasil menyamakan kedudukan.
Jual beli serangan kemudian terjadi di sisa laga. Keberuntungan ada di pihak Persijap yang mendapatkan penalti setelah Sutanto Tan melakukan handsball di area terlarang. Sudi Abdallah melakukan eksekusi dengan sempurna, Persis pun mesti menelan kekalahan 1-2.
1. Stadion Manahan Masih Angker buat Persis Solo
Bermain di kandang sendiri seharusnya jadi keuntungan, tetapi buat Persis Solo hal itu tampaknya jadi pengecualian. Musim ini, Persis dua kali menelan kekalahan di laga kandang.
Kemenangan terakhir Persis Solo di Stadion Manahan terjadi pada 27 April silam, tepatnya saat menjamu Persita Tangerang.
2. Persijap Mengerikan di Kandang Lawan
Musim ini, Persijap Jepara memiliki catatan istimewa. Berstatus sebagai tim promosi, Laskar Kalinyamat tak pernah absen mencetak gol di kandang lawan.
Hasil melawan Persis Solo juga jadi kemenangan tandang pertama Persijap musim ini.
3. 3 Kali Cetak Gol di Pengujung Laga
Dari lima laga yang telah dijalani Persijap, tiga di antaranya berakhir dramatis. Persijap mampu mencetak gol pada injury time pada laga-laga tersebut.
Melawan PSM, Carlos Franca mencetak gol menit 90+9 untuk mencuri satu poin di kandang PSM Makassar. Lalu saat menghadapi Persib Bandung, gol Sudi Abdallah pada injury time memberikan Persijap kemenangan.
Sudi Abdallah juga jadi pahlawan kemenangan Persijap berkat golnya ke gawang Persis Solo.