PSMS Medan, satu dari sejumlah klub bola profesional yang ada di Indonesia. Berbasis di Kota Medan, Sumatera Utara. Klub ini memiliki dua julukan The Killer dan Ayam Kinantan terbentuk pada tahun 1950. Medan yang dikenal dengan adanya perkebunan tembakau Deli, maka tak heran jika logo PSMS berbentuk daun dan bunga tembakau deli dengan perpaduan warna hijau dan puith.
Warna Hijau berarti perkebunan. Warna Putih berarti Suci yang dalam arti luas berarti Sportif. Warna hijau tetap dipertahankan sebagai warna kostum utama PSMS Medan. Warna hijau pada kostum PSMS juga dapat diartikan sebagai kesejukan, kesegaran dan ketenangan. PSMS Medan dikenal dengan ciri khas permainan rap-rap yaitu sepak bola yang keras, cepat dan ngotot namun tetap bermain bersih dan menjunjung tinggi sportivitas.
PSMS mendapat julukan The Killer karena selalu menghajar lawannya di lapangan. Eksistensi PSMS di awal kemunculannya sudah tidak diragukan lagi. PSMS sering menang melawan setiap pertandingan klub dalam dan luar negeri. Tim yang saat ini juga dijuluki Ayam Kinantan ini memiliki beberapa kelompok pendukung, diantaranya Kampak FC (Kesatuan Anak Medan Pecinta Ayam Kinantan - Fans Club), kemudian SMeCK Hooligan (Supporter Medan Cinta Kinantan Hooligan), dan PFC (PSMS FANS CLUB), serta ada beberapa sporter lainya.